Minggu, 03 Januari 2016

 bola online

Josbet - Dua orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Klaten, Jawa Tengah terancam sanksi berat, lantaran diduga telah melakukan tindakan asusila. Kedua PNS tersebut yakni seorang staf di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) berinisial DE (44), dan istrinya YE. DE diduga melakukan hubungan intim bertiga (threesome) dengan istrinya dan seorang perempuan yang menjabat sebagai kepala sekolah di Kecamatan Ngawen, Boyolali berinisial KR.

Hubungan intim bertiga dalam satu kamar tersebut diduga telah dilakukan hingga tiga kali dalam waktu dan tempat yang berbeda. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Klaten mengaku telah memiliki bukti foto hubungan haram ketiga orang tersebut. Agen Bola

Informasi yang dihimpun menyebutkan, perbuatan bejat tersebut pertama dilakukan ketiga orang itu pada akhir tahun 2013 lalu di sebuah hotel di Boyolali. Momen ulang tahun YE mereka manfaatkan untuk berpesta seks. DE tak hanya menggauli istrinya yang halal, namun juga mengajak sahabatnya KR untuk melakukan hubungan intim.

 bola online

Di sebuah hotel di Boyolali itu ketiganya menginap di dalam satu kamar. DE secara bergantian melakukan hubungan intim dengan YE (istrinya) dan KR. Tak hanya di Boyolali, beberapa hari kemudian ketiganya melakukan hubungan yang sama di sebuah hotel di Penggung, Ceper, Klaten. Belum puas, mereka mengulangi perbuatan bejatnya di hotel wilayah Kaliurang, Sleman, Yogyakarta. Agen bola euro 2016

Hari berganti, hubungan ketiganya mulai diguncang permasalahan. YE yang tak tahan menghadapi perselisihan, akhirnya mengadukan persoalannya ke BKD Kabupaten Klaten. Agen ibcbet

Dikonfirmasi wartawan, Kepala Bidang Umum BKD Klaten, Joko Purwanto membenarkan adanya laporan tersebut. Joko mengaku telah memanggil ketiganya. BKD sengaja memanggil YE, DE maupun KR dalam waktu yang berbeda. Agen sbobet

"Keterangan ketiganya berbeda-beda. YE mengaku tidak pernah melakukan hubungan seks dengan DE dan KR dalam satu kamar. Tapi, KR dan DE justru mengakui perbuatannya. Mereka berdua mengaku sudah melakukan perbuatan asusilanya tiga kali di tempat yang sama dan waktu yang hampir bersamaan," ujar Joko.

 poker online

Untuk mendalami kasus tersebut, menurut Joko, pihaknya akan kembali memanggil ketiganya. BKD akan membuktikan, siapa yang berbohong dalam memberikan keterangan. Terkait sanksi, Joko menegaskan, akan memberikan tindakan tegas, jika terbukti bersalah. Agen bola terpercaya

"Sanksinya sangat berat karena mengarah pada perbuatan asusila. Kami masih mengumpulkan bukti dan keterangan dari berbagai pihak. Kami juga telah mengantongi satu bukti yakni foto yang menunjukkan ketiganya sedang berada di dalam satu kamar dengan adegan syur," pungkasnya.
Posted by verica tania On 21.44 No comments

0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

    Blogger news

    Pengunjung